Tuesday, February 3, 2015

Melakukan test toksoplasma sebelum atau selama kehamilan dan membaca hasil test toksoplasma

Melakukan test toksoplasma sebelum atau selama kehamilan dan membaca hasil test toksoplasma


            Pada saat mengetahui bahwa saya hamil anak ke 2 yang memang tidak kami rencanakan, karena mentruasi saya sudah terlambat dan saya baru menyadarinya ternyata saya hamil setelah di cek oleh dokter. Kehamilan yang tidak direncanakan ini membuat kami berinisiatif untuk melakukan test toksoplasma atau TORCH. Saya merasa perlu melakukan tes ini, karena ketakutan saya terhadap jahatnya virus toksoplasma dan mengingat dirumah suami memelihara banyak  burung. Kehamilan yang tidak saya rencanakan ini membuat saya bahagia bercampur takut, saya meminta surat recomendasi dari dokter untuk test toksoplasma di laboratorium.

      Sebenarnya dokter sendiri tidak merekomendasikan untuk test toksoplasma, menurut beliau sudah terjadi kehamilan yang berarti saya tidak terinfeksi virus toksoplasma, sebab virus ini menyebabkan sulit terjadi kehamilan atau terjadi keguguran. Tetapi karena ketakutan saya akan infeksi virus toksoplasma,  dari burung peliharaan dirumah maka beliau bersedia memberikan surat rekomendasi untuk test toksoplasma. Beliau hanya merekomendasikan untuk 1 jenis test saja yaitu toksoplasma.

      Besoknya saya mendatangi laboratorium sesuai dengan surat rekomendasi dari dokter, setelah pengambilan sampel darah saya untuk di test toksoplasma, saya dipersilahkan pulang, sebab hasil test akan keluar sore hari. Deg-degan? pastilah, dan akhirnya sore hari saya ambil hasil testnya, saya buka pelan-pelan jujur ini test laboratorium pertama saya hehehe. Setelah saya buka, dan membaca hasil test  toksoplasma , saya kaget, ternyata didalam hasil tertera bahwa IgG toksoplasma positif .dan IgM negatif. Bingung saya, ini apa  ya artinya? sempat browsing juga tapi masih tetap bingung dengan hasil browsing. Langsung aja deh saya bawa hasil test toksoplasma saya ke dokter  kandungan saya. Beliau menjelaskan bahwa berdasarakan hasil test saya yang beliau baca,  kemungkinan besar saya pernah terkena infeksi toksoplasma (infeksi lampau) dilihat dari Nilai IgG  (Immunoglobulin) yang positif sedangka IgM ( Immunoglobulin G) bernilai negatif. Dokter menjelaskan bahwa pada waktu pertama kali terinfeksi (infeksi primer), tubuh manusia akan membentuk senyawa protein IgM (Immunoglobulin M) sebagai reaksi terhadap masuknya mahluk asing ke dalam tubuh. Senyawa protein ini dalam waktu relatif singkat langsung terbentuk begitu tubuh terkena infeksi. Antibodi IgM akan muncul di minggu pertama terjadinya infeksi, mencapai puncak pada satu bulan, kemudian mengalami penurunan. Pada beberapa individu, IgM dapat tetap terdeteksi beberapa tahun setelah infeksi primer. Namun, secara perlahan-lahan, IgM ini akan menghilang dalam waktu 1-24 bulan kemudian dan bisa timbul lagi bila yang bersangkutan terinfeksi kembali.  Adanya IgG menunjukkan bahwa dalam tubuh telah terbentuk kekebalan. Jadi, bila titer/angkanya positif berarti tubuh telah membentuk kekebalan terhadap mahluk penyebab infeksi. Secara teoretis IgG ini akan menetap di dalam tubuh. Hanya, kadarnya dapat naik atau turun sesuai kondisi kesehatan seseorang. Namun, pada kebanyakan kasus, IgG terus naik dan IgM menetap.dokter menyarankan untuk melakukan testkan test IgG kembali 1 bulan lagi, untuk mengetahui adanya peningkatan atau tidaknya nilai IgG nya.  

    Sebulan kemudian saya kembali melakukan test toksoplasma di laboratorium yang sama, dan hasilnya ternyata nilai IgG saya masih bernilai sama atau tetap dengan nilai test sebelumnya, yang artinya saya bisa bernafas legaa karena saya tidak perlu melakukan pengobatan. Tetapi bukan berarti saya boleh santai dalam memelihara janin dalam kandungan saya. Justru pemeriksaan rutin dan USG  rutin saya harus dilakukan untuk mencari semisal ada kelainan bawaan sambil memantau pertumbuhan janin saya. Memang kalau dihitung dari nilai nominal rupiah untuk melakukan test tokso plasma memerlukan anggaran yang cukup besar menurut saya, tetapi dari pada terlambat dan menyesal pada akhirnya apalah arti nilai uang demi kesehatan dan pertumbuhan anak kita. 

       Semoga cerita saya bisa membantu para bunda untuk sedikit menjelaskan perlu tidaknya melakukan test toksoplasama sebelum atau selama kehamilan dan membaca hasil test toksoplasma itu sendiri.


No comments:

Post a Comment