Monday, March 2, 2015

Kapan anak mulai sekolah dan apa sajakah persiapannya

Kapan anak mulai sekolah dan apa sajakah persiapannya

         Sebagai orang tua, salah satu kewajibanya adalah memberikan bekal pendidikan yang sangat berguna untuk masa depan anak. Tetapi pada usia berapa si kecil harus mulai sekolah?
          Saat ini pendidikan untuk anak ternyata tidak hanya dimulai sejak usia balita. Beberapa lembaga pendidikan usia dini bahkan membuka program untuk bayi. Hal ini bisa dilatar belakangi  oleh proses pembentukan kecerdasan anak dimulai jauh sebelum usia sekolah. Usia balita 0-5 tahun, merupakan masa-masa penting bagi perkembangan otak. Pada usia 4 tahun, kecerdasan anak meningkat menjadi 80 % ktika anak memasuki usia 8 tahun.
Sayangnya tidak semua orang tua mengetahui dan memahami potensi luar biasa yang dimiliki anak, Padahal Departemen Pendidikan Nasional telah menyampaikan pentingnya pendidikan usia dini. Di samping membentuk kecerdasan anak, pendidikan usia dini juga sangat menentukan dalam pembentukan karakter dan kepribadian anak .
     Namun pendidikan bagi anak usia 3-5 tahun sebaiknya tidak menitikberatkan pada kegiatan akademis. yang dibutuhkan mereka adalah kesiapan seluruh inderanya. Bermain saja, bagi anak balita sudah merupakan proses belajar. 

Persiapan Sekolah

        Sekolah telah dipilih. Kini tugas orang tua untuk membantu si kecil untuk bersiap-siap memasuki dunia sekolah. Sebagian besar orang tua merasa cemas saat hari pertama anak memasuki sekolah. Pada hari itu sebaiknya memang menyenangkan bagi si kecil, sebab sangat menentukan hari-hari berikutnya, Jika ia menikmati keberadaanya di sekolah, belajar akan menjadi saat yang menyenangkan. sebaiknya jika ia  ketakutan, berada di sekolah akan membuatnya tidak nyaman.

        Agar anak bisa menjalani hari-hari di sekolah dengan tenang dan menyenangkan. Bunda perlu mempersiapkan si kecil sebelum ia menginjakkan kaki disekolah.
  • Kenalkan anak dengan lingkungan sekolah sebelum masuk. Ini bisa bunda lakukan ketika sedang mencari sekolah. Ajak anak masuk dan mengamati kegiatan sekolah. Bila perlu ikutkan sertakan anak dalam free trial  yang diadakan oleh beberapa sekolah. Ia akan mengetahui hal-hal baru yang akan ditemuinya seperti guru, kelas atau teman-teman.
  • Masuk lebih awal. Tiba di sekolah lebih awal memungkinkan anak beradaptasi  dan bersosialisai dengan teman-teman atau guru baru.
  • Bentuk kemandirian anak
  • Adaptasi dengan rutinitas baru. Si kecil memiliki kegiatan baru dan ini menyebabkan jadwal rutinnya berubah. Agar ia tidak kaget dengan perubahan ini. kenalkan ia dengan jadwal yang baru secara bertahap.

Bagaimana cara mengenalkan buku dan manfaatnya bagi otak anak

Bagaimana cara mengenalkan buku dan manfaat buku bagi otak anak


            Bunda membaca adalah salah satu ketrampilan hidup yang penting. Budaya membaca sangat bermanfaat untuk mengembangkan semua aspek kecerdasan, tidak hanya berbicara dan membaca. Karenanya mengenalkan dan menanamkan kecintaan terhadap buku kepada anak perlu dilakukan sejak dini. Tidak ada kata telambat untuk memulainya. Membaca buku saya ajarkan sejak anak saya masi bayi, dengan baby book, dimana gambar-gambar dengan warna menarik untuk memancing si kecil memegang, hingga berlama-lama melihatnya. Hingga akhirnya buku secara bertahap saya gantikan dengan yang memakai tulisan didalamnya sebagai cerita. 


Manfaat membaca buku bagi anak-anak

  • Budaya membaca buku ini bisa mendorong kreativitas, daya imajinasi, kemampuan bahasa serta memperluas pengetahuannya. Jika si kecil belum bisa membaca. Tugas kitalah untuk mengajarkannya. Bacakan buku untuk anak-anak kita akan memberi banyak manfaat bunda.
  • Paling penting bisa berbagi kegiatan yang mana dilakukan hampir setiap saat dan dimana saja tempatnya. Inilah kesempatan untuk saling mengenal dan memperkuat ikatan.
  • Saat membacakan buku atau menceritakan sebuah dongeng, anak belajar mengikuti cerita sejak awal hingga akhir. Huruf dan kosa kata baru yang dikenalkan  akan menambah perbendaharaan katanya. Saat ia duduk dipangkuan kita si kecil akan merasa aman, Inilah kesempatan untuk saling ,mengenal dan memperkuat ikatan. Saat membacakan buku atau menceritakan sebuah dongeng, anak akan belajar mengikuti cerita dari awal hingga akhir.
  • Cobalah menggunakan nada yang berbeda disetiap karakter di     dalam buku cerita. Dari buku tersebut dan mendengarkan bunda bercerita akan membuat si kecil belajar tentang pola bicara dan membentuk bunyi.

Tips membuat anak menyukai membaca 

 

       Pada awal mengenalkan buku pada si kecil, dia biasanya lebih tertarik untuk merobek setiap halaman buku  dibandingkan membacanya. Jangan melarang apalagi memarahinya, sebab ini menunjukan minatnya terhadap buku meskipun masih sangat kecil. Untuk membina kecintaan anak akan membaca cobalah strategi sebagai berikut :
  • Pilih buku yang baik. Anak-anak menyukai buku dengan gambar yang jelas, warna yang cerah, serta teks tulisan yang singkat dan sederhana.
  • Jadikan membaca sebuah rutinitas. Pilih satu waktu tertentu dimana bunda dan si kecil nyaman melakukan kegiatan ini.
  • Interaksi. Ijinkan anak untuk membuka halaman atau menunjukan tokoh cerita dan ajukan pertanyaan untuknya.
  • Gunakan intonasi yang berbeda. Gaya baca yang beragam lebih menarik dibandingkan dengan suara monoton.
  • Berikan contoh. Orang tua yang senang membaca bisanya memotivasi anaknya untuk senang membaca .

      Berdasarkan pengalaman pribadi saya, membiasakan si kecil membaca buku dan tertarik pada buku, mala membuat dia belajar membaca sendiri tanpa harus diajarkan disekolah maupun oleh saya.  Pernah pihak sekolah menanyakan kepada saya metode apa yang saya gunakan untuk membantu anak saya belajar membaca, sebab di kelas TK A dia sudah bisa membaca dengan lancar, saya sempat kebingungan  karena saya tidak mengajarkan CALISTUNG (baca tulis hitung) di usianya saat itu, tetapi dia sudah bisa membaca dengan sendirinya. Kalau pengenalan huruf dan angka memang sudah dikenalkan oleh sekolah dan saya. Selidik punya selidik, saya tanyakan kepada anak saya saat bersama  dalam suasana bermain, dia bercerita bahwa dia belajar membaca dari buku dan gambar, dari komik Doraemon dan buku-buku cerita. Saya hanya bilang Ooooh!
      Jadi bunda membiasakan anak membaca sejak kecil saya rasa sangan perlu sekali, tanpa langsung mengajarkan membaca. membuatnya tertarik pada buku itulah yang terpenting.

Trik khusus untuk mengajarkan anak mulai belajar mandi sendiri

Trik khusus untuk mengajarkan  anak mulai belajar mandi sendiri 

 

         Usia balita adalah usia yang tepat mengajarkan mereka mandi sendiri. Sebab pada usia balita motorik halus dan motorik kasar sudah berkembang sempurna. Jadi bunda tidak perlu menunda untuk mengajarkan si kecil mandi sendiri. Dengan mandi sendiri banyak manfaat yang didapat oleh anak. Selain mengajarkan anak lebih mandiri, ternyata bisa membuat anak lebih percaya diri yang tinggi,  karena sudah diajarkan bertanggung jawab akan kebersihan diri, dan diberi kepercayaan untuk mandi sendiri. Tapi agar anak mau belajar mandi sendiri juga diperlukan trik khusus antara lain :

Mandi bersama 

 

Awal mengajarkan si kecil untuk belajar,  mandi sendiri yang pertama adalah mengajaknya mandi bersama. Acara mandi bersama ini sambil bunda ajarkan bagaimana cara mandi yang benar akan membuat anak senang dan gembira. 

Dongengi anak

 

Walau cukup sulit mengajak anak manadi, apalagi saat ia sedang asik bermain, bunda tidak perlu marah. Coba bujuklah si kecil dengan sering mendengarkan cerita tentang asyik dan pentingnya mandi. Biasanya dengan cerita, anak lebih cepat mencerna, sehingga tidak perlu dipaksa mandi, maka mereka dengan sendirinya akan berangkat mandi. 

Jangan dimarahi

 

Bila ia melakukan kesalahan saat mandi, bantulah untuk memperbaikinya. Semisal bila mandinya kurang bersih atau masih terdapat sabun yang belum tersiram, bunda jangan langsung memarahinya atau ditegur. Bantulah ia memahami bahwa ia kurang bersih dan masih ada sisa sabun yang belum benar-benar disiram olehnya. dengan memberinya pengertian dan contoh, lambat launne ia akan mengerti untuk tidak mengulanginya lagi.

Menyanyi bersama

 

Buatlah mandi menjadi rutinitas sebuah kegiatan yang menyenangkan. Misalnya selama mandi kita bisa mengajaknya mandi sambil bersama-sama menyanyikan lagu kesayangannya, menghafal alfabet atau membiarkannya agal lama bermain.

Sambil bermain

 

Agar acara mandi menjadi lebih menyenangkan, sediakan mainan dikamar mandi. Tidak perlu mainan yang mahal. cukup dengan beberapa boneka bebek, kapal-kapalan plastik atau cangkir plastik.

Jawab pertanyaan anak

 

Usia batita biasanya rasa ingin tahunya mereka besar. Banyak pertanyaan yang terlontar dari mulut mereka. Jadi jangan kaget bila si kecil sering bertanya tentang masalah air,  busa , sabun dan lainnya pada bunda. sebaiknya persiapkan diri bunda dengan baik, agar dapat menjawab pertanyaan mereka dengan benar dan si kecil semakin senang mandi sendiri.
 
Demikian beberapa trik untuk  mengajarkan anak belajar mandi sendiri, semangat ya bunda.